Aku sang sepatu kanan
Kamu sang sepatu kiri
Ku senang bila diajak berlari kencang
Tapi aku takut kamu kelelahan
Ku tak masalah bila terkena hujan
Tapi aku takut kamu kedinginan
Bukan, ini bukan tentang sepasang sepatu yang selalu bersama, tapi tak bisa bersatu.
Ini tentang pasangan, yang melangkahkan kaki bersama. Seirama dan sejalan.
Tentang menuju ke arah yang sama.
Tentang menghadapi jalan yang terjal dan berliku bersama.
Ini tentang cerita sepasang kaki, yang mulai menyamakan tujuannya.
Jakarta, 11 Agustus 2015 di newsroom yang super dingin, di sela kesibukan menyelesaikan rundown 17 Agustusan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar